Tangerang, 30 Juni 2025 – Dalam upaya mencetak Aparatur Sipil Negara (ASN) Keimigrasian yang profesional, berintegritas, cakap, adaptif, dan siap menjaga kedaulatan negara di bidang keimigrasian serta mampu menghadapi tantangan global, Politeknik Pengayoman Indonesia (Poltekpin), sebelumnya bernama Politeknik Keimigrasian (Poltekim) kembali menyelenggarakan program Latihan Kerja Bhumipura (Latjapura) bagi Taruna jurusan Keimigrasian tahun 2025 yang merupakan bagian dari Tri Dharma perguruan tinggi yang wajib dilaksanakan. Latjapura Taruna Poltekpin 2025 dilaksanakan secara serentak di berbagai satuan kerja Imigrasi di seluruh Indonesia. Sebanyak 19 Taruna Poltekpin tengah melaksanakan kegiatan Latjapura di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Tangerang. Kegiatan yang berlangsung sejak bulan Juni sampai Agustus 2025 secara resmi dibuka di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Tangerang oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Banten, Felucia Sengky, pada Selasa, 24 Juni 2025 dihadiri oleh jajaran manajerial dan pejabat fungsional baik dari Kantor Imigrasi Tangerang, Kantor Imigrasi Serang, Kantor Imigrasi Cilegon, dan seluruh peserta Latjapura.
Foto: Pembukaan Latjapura Poltekpin Jurusan Keimigrasian Tahun 2025 oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Banten, Felucia Sengky.
Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Tangerang, Hasanin, dalam sambutannya menyampaikan komitmen penuh untuk memberikan pembimbingan, pembinaan, dan pengalaman kerja nyata selama Taruna melaksanakan Latjapura di kantor tersebut. Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Tangerang dipilih sebagai tempat Latjapura karena perannya sebagai unit pelaksana teknis yang memiliki spektrum tugas yang luas, mulai dari pelayanan paspor, pengawasan orang asing, penegakan hukum keimigrasian, hingga penerapan teknologi informasi dalam layanan publik. Para Taruna ditempatkan dengan sistem rotasi di berbagai Bidang, antara lain Pelayanan dan Verifikasi Dokumen Perjalanan, Izin Tinggal dan Status Keimigrasian, Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, serta Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian.
Foto: Kepala Kantor Imigrasi Cilegon, Tangerang, Serang, dan Peserta Latjapura 2025
Kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) Imigrasi yang unggul bukan sekadar praktik lapangan, tetapi laboratorium nyata dan wadah pembentukan karakter dan penanaman nilai-nilai dasar keimigrasian bagi para Taruna. Harapannya, mereka tidak hanya cakap secara teknis, tetapi juga mampu menjadi agen perubahan dalam pelayanan publik. Selain merupakan bagian dari program pembelajaran lapangan bagi Taruna sebagai bentuk penguatan kompetensi teknis keimigrasian, Latjapura menjadi momen penting untuk mengaplikasikan teori yang telah mereka pelajari selama di kampus ke dalam dunia kerja nyata.
Latjapura merupakan bagian dari kurikulum wajib Poltekpin yang bertujuan untuk memberikan pemahaman praktis kepada Taruna terhadap tugas, fungsi, dan dinamika kerja di lingkungan keimigrasian antara lain memberikan pengalaman nyata kepada Taruna tentang pelaksanaan tugas dan fungsi keimigrasian di lapangan; meningkatkan kompetensi teknis, sikap profesional, serta kemampuan beradaptasi dalam sistem pelayanan publik; serta menumbuhkan semangat integritas, kedisiplinan, dan tanggung jawab sebagai calon ASN Imigrasi.
Melalui Latjapura ini, diharapkan para Taruna Poltekim tidak hanya mendapatkan pengalaman teknis, namun juga memahami nilai-nilai pengabdian, pelayanan prima, dan etika profesi yang harus dimiliki oleh setiap petugas Imigrasi. Kantor Imigrasi Tangerang siap mendukung proses pendidikan dan pembentukan karakter Taruna Poltekim sebagai generasi masa depan Imigrasi yang tangguh dan adaptif di tengah tantangan global.
“Latjapura bukan hanya latihan kerja, tapi merupakan investasi jangka panjang dalam membentuk wajah Imigrasi Indonesia masa depan. Dengan Latjapura, para Taruna tidak hanya belajar bekerja, tetapi belajar melayani bangsa.”
PS, Humas Imigrasi Tangerang, 2025 (C).